Sabtu, 16 Oktober 2010

Cerita dibalik Lahirnya NDP HMI

Cerita dibalik Lahirnya NDP HMI
Orang yang sangat penting yang memprakarsai lahirnya NDP adalah Prof.Dr.Nur Cholish Majid.Awal dari kelahiran NDP adalah ketika cak nur (sapaan akrab Prof.Dr.Nurcholish Majid)melakukan beberapa perjalanan yang sangat spektakuler ketika menjabat di PB HMI.
Ahmad Wahib dalam bukunya Pergolakan Pemikiran Islam yang sangat controversial itu menulis bahwa cak nur pada tahun 1968 di undang untuk mengunjungi universitas – universitas di Amerika yang waktu itu merupakan pusat – pusat kegiatan mahasiswa.Memang perlawatan yang di Amerika itu banyak sekali mempengaruhi cak nur,tetapi bukan pengalaman yang di Amerika itu yang mempengaruhinya , melainkan justru di Timur Tengah.
Pada waktu itu,pemerintah Amerika ( melalui kedutaan besar) sudah lama melihat potensi HMI di Indonesia .Bagaimana situasi piolitik Indonesia pada zaman Orde Lama.Banyak para tokoh – tokoh HMI yang banyak berperan atas pemerintahan Indonesia.Mereka menginginkan supaya ada tokoh – tokoh HMI yang melihat lihat Amerika,tetapi memang waktu itu belum banyak yang bisa berbahasa Inggris ,sehingga cak nur menjadi orang yang mendapat kesempatan pertama.
Kunjungan ke Amerika itu, sesuai dengan undangan,hanya berlangsung satu bulan seminggu atau satu bulan dua minggu.Sistemnya semua di jamin,ada uang harian,uang perdien.Dan pada waktu itu dolar belum inflasi ,sehingga uang yang di dapat cak nur cukup banyak dan tentu saya beliau bisa berhemat yang kemudian uang inilah yang di pakai beliau untuk berkeliling Timur Tengah.
Kita di Indonesia selama ini selalu mengaku mengaku muslim dan mengklaim diri sebagai pejuang – pejuang Islam.Untuk terlaksanakannya ajaran islam ,sekarang perlu melihat diri sendiri bagaimana wujud Islam dalam prakteknya.Hal inilah yang menjadi salah satu motivasi cak nur bepergian ke Timur Tengah.Meski kita tahu , Indonesia adalah suatu Negara yang berpenduduk muslim terbesar ,secara geografis paling jauh dari pusat – pusat Islam yaitu Timur Tengah ,sehingga menghasilkan beberapa hal,misalnya Muslim Indonesia adalah termasuk yang paling sedikit ter”Arab”kan.dari sudut pandang dunia Islam,Indonesia unik.karena Negara muslim yang kurang tahu huruf arab.Jangankan orang Islam Pakistan,Afganistan dan sebagainya,orang India yang Islamnya minoritas,disana menggunakan bahasa Arab untuk menuliskan bahasa Urdu,bahasa mereka.Dari situ boleh kita ambil satu kesimpulan bahwa ke Islaman di Indonesia masih demikian dangkal , sehingga masih ada persoalan bagaimana menghayati nilai – nilai Islam itu.
Kunjungan cak nur ke Timur tengah di mulai dari Istanbul,kemudian Lebanon Lalu syiria kemudian Irak.dan pada waktu itulah pertama kalinya cak nur bertemu dengan KH.Abdurrahman wahid.Setelah mengunjungi Irak dan bertemu beberapa Mahasiswa Indonesia di Irak,beliau melanjutkan ke Kuwait ,dari Kuwait ke Saudi Arabia melalui timur.ketika di Riyadh,beliau bertemu seseorang yang pernah kenal di Amerika,Dr.Farid Musthafa,seorang tokoh ,Doktor Engineering .Beliau tinggal selama satu minggu di rumah keluarga Dr.Farid dan berkenalan dengan banyak pelarian ikhwanul muslimin.
Ikhwanul muslimin umumnya beranggotakan orang – orang mesir dan syiria .
Mereka dikejar – kejar oleh rezim yang ada di negaranya masing – masing dan kebanyakan larinya ke Saudi Arabia .karena di Negara ini dari segi ilmu pengetahuan , mereka banyak di hargai.Mereka kemudian menjadi staf pengajar di Universitas Riyadh.Dari sejak di Istanbul, cak nur banyak sekali mengadakan diskusi – diskusi kritis.
Suatu malam Dr.Farid Musthafa mengajak cak nur ke universitas Riyadh, ke Fakultas farmasi yang akan mengadakan wisuda tamatan fakultas farmasi.yang pada waktu itu , Menteri Pendidikan Saudi Arabia hadir.kemudian Dr.Farid memperkenalkan beliau dengan bpk.menteri yang kemudian mereka berbincang bincang tentang Gerakan Mahasiswa Islam di Indonesia.Dan menteri itu begitu senangnya mendengar keterangan – keterangan dari cak nur.lalu ia mengundang 10 orang teman – teman HMI untuk naik haji pada tahun itu juga .
Dari semua tempat itu cak nur mengadakan diskusi macam – macam .Dan konklusinya bahwa beliau kecewa terhadap tingkat intelektualitas kalangan Islam di Timur tengah saat itu.Setelah lama melakukan beberapa perjalanan itu,kemudian beliau pulang kembali ke Indonesia akhir bulan Januari 1969 .Dan kemudian beliau sibuk mempersiapkan teman teman HMI untuk merealisasikan undangan menteri pendidikan Saudi Arabia untuk melaksanakan haji yang pada waktu itu jatuh pada bulan Maret.
Sepulangnya dari haji bersama teman teman HMI, cak nur berkeinginan untuk menulis sesuatu tentang nilai – nilai dasar Islam.Dan seluruh keinginannya itu beliau curahkan pada bulan April untuk bisa di bawa ke Malang pada konggres bulan Mei.Jadi , NDP itu sebetulnya merupakan kesimpulan dari perjalanan cak nur ke Timur tengah selama tiga bulan lebih itu.Namanya saja NDP ( Nilai – nilai Dasar Perjuangan )tentu saja bahannya itu bermacam macam .Sebenarnya pada waktu itu,cak nur dan teman teman PB HMI berfikir untuk memberikan nama NDI ( Nilai – nilai dasar Islam ), tapi mereka berfikir klaim mereka akan terlalu besar dan kemudian lebih baik disesuaikan dengan aktifitas sebagai manasiswa.
Ilham pertama untuk menamakan NDP yaitu pertama dari Willy Eicher , seorang ideology partai social democrat jerman yang menulis buku , The Fundamentel Values and Basic Demand of Democratic Sosialism.( nilai nilai dasar dan tuntutan tuntutan Asasi Sosialisme Demokrat ).Di ambillah kata “Nilai – nilai”,kemudian kata perjuangan dari karya Shahrir mengenai Ideologi sosialisme Indonesia yang termuat dalam buku Perjuangan Kita .Dan kemudian jadilah Nilai – nilai dasar Perjuangan ( NDP ).lalu Prof.Dr.Nurchulish Madjid membawa NDP ke Malang ,pada konggres ke – IX ,Mei 1969.Namun ternyata,disana agak sullit dibicarakan karena persoalannya demikian luas dan tidak memungkinkan sebuah konggres membicarakannya.Kemudian ,diserahkanlah rumusan NDP itu kepada Prof.Dr.Nurcholish madjid , Endang Saifudin Anshari dan Sakib Mahmud untuk mendiskusikannya.Nah, dari situlah kemudian Lahir NDP yang kemudian namanya sempat di ubah pada konggres ke – 16 HMI menjadi NIK ( Nilai Identitas kader )tetapi sekarang sudah berubah lagi menjadi NDP.

Oleh ; Lissa.husna@yahoo.com
24 Februari 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar